Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura meminta bupati dan wali kota se-Sulteng agar mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi ke masyarakat di masing-masing daerah, demi mencegah penularan dan peningkatan kasus COVID-19.
"Segera dilakukan penyuntikan vaksin kepada masyarakat," ucap Rusdy Mastura, di Palu, Sabtu.
Pernyataan Gubernur Sulteng Rusdy Mastura itu seiring dengan meningkatnya jumlah stock vaksin yang dikirim oleh Pemerintah Pusat ke Sulawesi Tengah, untuk dilakukan vaksinasi.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Sulteng bahwa Kabupaten Donggala menjadi kabupaten di Sulteng yang realisasi vaksinasi terendah, hanya mencapai 9,2 persen untuk tahap satu, dan tahap dua 5,3 persen.
Kemudian, Kabupaten Parigi Moutong vaksinasi tahap satu 11,7 persen dan tahap dua 5,1 persen. Kabupaten Tojo Una Una tahap satu 11, 7 persen dan tahap dua, 6,5 persen.
Sementara Kabupaten Morowali menjadi kabupaten dengan pelaksanaan vaksinasi tertinggi yakni 52,4 persen untuk tahap satu dan tahap dua 33,6 persen. Kemudian, Kota Palu tahap satu 46,2 persen dan tahap dua 30,0, selanjutnya Kabupaten Buol vaksinasi tahap satu 31,3 dan tahap dua 18,0 persen.
Gubernur Rusdy Mastura menekankan kepada bupati dan wali kota di Sulteng agar segera melakukan vaksinasi, dan jangan menyimpan vaksin yang telah didistribusi oleh Pemprov Sulteng ke kabupaten/kota.
"Jangan sampai lama tersimpan vaksin di tempat penyimpanan," katanya.
Gubernur Rusdy Mastura juga meminta kepada bupati dan wali kota agar menggandeng pihak TNI dan Polri, serta tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh adat dan masyarakat, serta tokoh pemuda, dalam pelaksanaan vaksinasi.
"Bupati dan Wali kota Palu , untuk terus melibatkan semua tokoh masyarakat, tokoh agama, TNI, Polri , media dan tokoh pendidikan dan civitas akademika, untuk bersama -sama menyukseskan percepatan vaksinasi," ungkapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulteng I Komang Adi Sujendra mengemukakan bahwa stock vaksin yang dikirim oleh pemerintah pusat ke Sulteng sudah sangat banyak. Karena itu, pelaksanaan vaksinasi perlu mendapat dukungan optimal dari bupati dan wali kota.
"Agar pelaksanaan vaksinasi ke masyarakat berjalan optimal dan realisasi vaksinasi meningkat," ujarnya.
Berita Terkait
Jamaah haji disarankan vaksin tingkatkan proteksi penyakit menular
Kamis, 25 April 2024 9:36 Wib
Penderita diabetes masuk prioritas vaksin flu
Rabu, 6 Maret 2024 15:41 Wib
Vaksin HPV direkomendasikan bagi laki-laki guna cegah penyakit lainnya
Rabu, 6 Maret 2024 15:05 Wib
AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 11:44 Wib
Nakes Rutan Kelas II Palu dapatkan vaksinasi cegah penularan virus hepatitis B
Kamis, 11 Januari 2024 17:52 Wib
Dokter: ASI dan imunisasi saling melengkapi
Selasa, 9 Januari 2024 8:49 Wib
Vaksin COVID-19 berbayar 2024 masih belum diputuskan secara resmi
Sabtu, 30 Desember 2023 5:39 Wib
Dinkes DKI mulai terapkan vaksinasi COVID-19 berbayar 1 Januari 2024
Kamis, 28 Desember 2023 11:21 Wib