Palu, (antarasulteng.com) - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi bakal menggandeng Anak Muda Indonesia (AMI) untuk membina dan membangun kualitas anak muda di Sulawesi Tengah.
Staf Khusus Kemendes Risharyudi Triwibowo menyatakan Kemendes membutuhkan keterlibatan pemuda di semua daerah termasuk Sulawesi Tengah untuk memaksimalkan penyelenggaraan pembangunan hingga ke pelosok desa.
"AMI di harapkan bisa menjadi patner kerja yang baik untuk membangun Anak-anak muda di Sulawesi Tengah," ungkap Risharyudi Triwibowo.
Risharyudi Triwibowo mengakui bahwa Kemendes mengapresiasi kegiatan PKMD yang diperuntukan bagi para pendamping desa se-sulteng.
Kata dia Kementerian Desa menginginkan adanya sinergitas secara berkesinambungan lewat program-program yang didorong dan dilaksanakan oleh AMI Sulawesi Tengah untuk pemaksimalan program-program Kemendes PDTT.
Ia mengakui bahwa dirinya telah bertemu dengan pengurus AMI Sulawesi Tengah untuk melakukan konsolidasi serta mensinergikan program.
"Kemendes ingin ada sinergi dengan AMI untuk kawal program-program Kemendesa PDTT melalui Anak Muda Indonesia yang ada di desa se- Indonesia. Karena itu harapannya konsulidas di sulteng beberapa waktu lalu harus mampu membangun sinergisitas antar anak muda dari kota sampe di desa agar program2 kemendes terkawal dengan baik untuk kepentingan pemuda dan masyarakat," katanya.
Terkait hal itu Sekjend Pengurus Besar AMI Indonesia Al-Ghazali Musa`ad juga mengapresiasi kinerja dan semangat anak muda Sulawesi Tengah serta pengurus wilayah AMI Sulteng, yang bersedia terlibat dalam program pemberdayaan.
Sementara Ketua Wilayah AMI Sulteng Fitri Kenedi Mastura berterimah kasih dipercayakan untuk mempin lembaga pemuda tersebut untuk membantu pemerintah dalam memaksimalkan program-program pemberdayaan, dengan harapan dapat menumbuhkembangkan semangat generasi muda didaerah tersebut.
Kemendesa Gandeng AMI Bangun Pemuda Di Sulteng
Staf Khusus Kemendesa Risharyudi Triwibowo (Ist)
