Palu, (antarasulteng.com) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sulawesi Tengah mengakui upaya perlindungan anak di daerah tersebut belum maksimal.
"Memang belum berjalan maksimal. Itu karena banyak faktor yang memengaruhi dalam upaya perlindungan terhadap anak," kata Kepala DP3A Sulawesi Tengah Siti Norma Mardjanu dalam sosialisasi peran media tentang perlindungan terhadap anak di Palu, Kamis.
Pada tahun 2016 tercatat 300 lebih kasus kekerasan fisik atau psikis yang menerpa anak dan perempuan di Sulteng, dan tahun 2017 sekitar 500 kasus.
Menurut Norma faktor yang memengaruhi belum maksimalnya perlindungan anak antara lain sumber daya manusia dan minimnya sarana prasarana yang dimiliki.
Oleh karena itu, Pemprov Sulteng lewat DP3A berupaya untuk meningkatkan sumber daya manusia dan ketersediaan sarana prasarana.
Selain itu, pihaknya juga menggandeng semua pihak untuk mencegah kekerasan terhadap anak dan perempuan.
Menurut Norma, DP3A melibatkan instansi lain sperti kepolisian, BNN, organisasi perangkat daerah, organisasi kepemudaan, organisasi masyarakat, Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan tokoh agama lainnya serta P2TPA.
Pihaknya juga melibatkan pers untuk membantu menyebarluaskan informasi tentang perlindungan terhadap perempuan dan anak, termasuk untuk pemenuhan hak anak dan kesetaraan gender. (skd)
Berita Terkait
Ibu hamil usia anak masih banyak ditemukan di Kabupaten Bulukumba
Sabtu, 18 November 2023 6:51 Wib
DP3A-Palu optimalkan pencegahan kekerasan anak melalui PATBM
Rabu, 8 November 2023 17:38 Wib
Sulteng bertekad cegah nikah usia dini secara optimal
Rabu, 8 November 2023 16:46 Wib
DP3A Kota Palu gencarkan sosialisasi cegah perundungan di kalangan pelajar
Jumat, 27 Oktober 2023 14:08 Wib
DP3A berkomitmen cegah perkawinan anak di Sulteng
Rabu, 25 Oktober 2023 15:27 Wib
LPKA siapkan inovasi klinik konseling anak di Kota Palu
Rabu, 11 Oktober 2023 15:15 Wib
DP3A Provinsi Sulteng: Empat kabupaten dan satu kota dapat penghargaan KLA
Selasa, 1 Agustus 2023 15:55 Wib
Rektor UIN Datokarama: Perempuan punya peran sama dengan laki-laki dalam pemilu
Selasa, 27 Juni 2023 16:53 Wib