Palu (Antaranews Sulteng) - Wali Kota Palu Hidayat meminta masyarakat agar tidak salah persepsi terhadap adat Suku Kaili.
Ia mengemukakan himbauannya itu mengingat tidak sedikit masyarakat beranggapan bahwa kegiatan-kegiatan adat dalam Suku Kaili bernuansa pemujaan terhadap setan.
"Adat kaili ini mengatur huhungan antara manusia dengan manusia dan hubungan antara manusia dengan alam," katanya saat memberi sambutan dalam Musrembang tingkat Kecamatan Palu Selatan di Aula Kantor Camat Palu Selatan, Senin.
Di depan perwakilan warga yang hadir dalam kesempatan itu, Hidayat menjelaskan bahwa adat dalam suku kaili bersumber dari hukum Tuhan sebab dalam adat suku Kaili salah satunya mengatur perbuatan manusia seperti ucapan dan perilaku terhadap sesama manusia.
"Hukum adat inilah yang menjaga tatanan kehidupan manusia, baik huhungan sesama manusia maupun hunbungan dengan alam semesta. Ini perlu diketahui supaya tidak ada persepsi kalau adat kaili ini pemujaan kepada setan,"ucap Hidayat.
Ia mengajak masyarakat jika menemukan ada adat-adat dalam suku Kaili yang dianggap menyimpang agar diperbaiki. Jangan langsung menyimpulkan jika adat tersebut tidak baik.
Hidayat mencontohkan saat dirinya masih menjabat Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Sulawesi Tengah ia melakukan penelitian terhadap adat istiadat suku Bali dan suku Ternate.
"Adat istiadat suku Bali itu mengacu pada kitab suci warga suku Bali yang menganut agama Hindu yaitu Weda. Sementara ada istiadat suku Ternate mengacun pada agama yang dianut warga suku Ternate yakni Alquran," kata Hidayat.
Berita Terkait
BMKG imbau warga Sulteng gunakan masker untuk hindari dampak abu vulkanik
Rabu, 1 Mei 2024 21:43 Wib
BUMO IKN dan Sojitz Indonesia jalin kerja sama Smart Housing di IKN
Rabu, 1 Mei 2024 10:50 Wib
OIKN - ACWA Power berkolaborasi bangun pembangkit listrik hijau di IKN
Selasa, 30 April 2024 9:39 Wib
Kementerian ATR/BPN terbitkan sebanyak 1.102 sertipikat tanah di Sulteng
Senin, 29 April 2024 6:24 Wib
ATR/BPN: Konsolidasi tanah di Palu untuk pemulihan pascabencana
Minggu, 28 April 2024 22:48 Wib
Menteri AHY serahkan sertipikat tanah wakaf dan aset di Sulteng
Minggu, 28 April 2024 20:48 Wib
Mayoritas kota besar di Indonesia turun hujan ringan hingga lebat
Minggu, 28 April 2024 11:54 Wib
IKN terapkan sistem transportasi cerdas dengan prinsip keberlanjutan
Minggu, 28 April 2024 11:47 Wib