Palu (ANTARA) - Pewarta Foto Indonesia (PFI) pusat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada pengurus Pewarta Foto Indonesia (PFI) Palu, Sulawesi Tengah senilai Rp238.000.000 yang menjadi korban gempa, tsunami dan likuefaksi.
Penyerahan bantuan bertempat di Sekretariat Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu dan diterima langsung Ketua PFI Palu Roni Sandhi, Sabtu.
Ketua PFI Lucky Pranaiska , di Palu, mengatakan, bantuan dana itu untuk meringankan beban anggota PFI Palu beserta keluarga mereka yang menjadi korban bencana 28 September 2018.
"Donasi ini hasil kerja samaama PFI dan Galeri Foto Jurnalistik Antara melalui karya foto teman-teman yang dikemas dalam bentuk buku dengan tema Revival," ungkap Lucky.
Dia juga berterima kasih kepada pihak swasta maupun pemerintah yang berperan dan ikut menyumbang serta meringankan penderitaan keluarga korban bencana Palu.
"Jangan lihat nominalnya. Sumbangan moril ini merupakan bentuk solidaritas kekeluargaan Pewarta Foto Indonesia dan bisa menjadi langkah awal hingga akhir tentang nilai kemanusiaan yang sesungguhnya," tutur Lucy.
PFI pusat dalam waktu dekat, tambahnya, akan menyerahkan bantuan yang sama kepada korban gempa Lombok dengan besaran donasi Rp50.000.000.
Ketua PFI Palu Roni Sandhi mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian PFI pusat kepada korban gempa, tsunami dan Likuefakai Palu.
Dalam waktu dekat, paparnya, pengurus PFI Palu akan segera melalukan rapat membahas penyerahan bantuan untuk seluruh anggota.
"Semoga dengan bantuan ini kita semakin semangat dan solid mendukung kegiatan-kegiatan PFI khususnya PFI Palu," ujarnya.
PFI bantu Rp238 juta kepada pewarta foto korban bencana Palu
Ketua PFI pusat, Lucky Pranaiska (Kanan) memberikan bantuan secara simbolis yang diterima langsung ketua PFI Palu, Roni Sandhi (baju hitam) bertempat di Sekretariat Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu, Sabtu (29/6). (Antaranews/PFI Palu)
