Taman Nasional Lore Lindu Bagi Bibit Apel Petani Sedoa

id buah.apel, petani

Taman Nasional Lore Lindu  Bagi  Bibit Apel  Petani Sedoa

ilustrasi (antara)

"Kelompok tani binaan TNLL itu diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam manarik wisatawan mancanegara mengunjungi obyek wisata Danau Tambing,"kata Ahmad Yani, Kepala Bidang Teknik Konservasi Balai Besar TNLL, Senin.
Palu,(antarasulteng.com)- Pihak Taman Nasional Lore Lindu (TNLL) telah membagikan ratusan benih apel dan stroberi kepada petani yang ada di Desa Sedoa, Kabupaten Poso, Sulawsi Tengah, sebagai upaya meningkatkan ekonomi mereka.

"Desa Sedoa, Kecamatan Lore Selatan, adalah salah satu desa yang menjadi sasaran program pemberdayaan dari Balai Besar TNLL, kata Kepala Bidang Teknik Konservasi TNLL di Palu, Ahmad Yani, di Palu, Senin.

Ia mengatakan ada satu kelompok yang akan diberdayakan di desa yang berdekatan langsung dengan obyek wisata Danau Tambing.

Obyek wisata itu merupakan salah satu dari sejumlah obyek yang menjadi primadona dalam meraup devisa dari kunjungan wisatawan mancanegara.

Selain itu, Desa Sedoa termasuk salah satu desa yang terletak disekitar Kawasan Taman Nasional.

Benih apel dan stroberi yang  telah diserahkan kepada kelompok tani di desa tersebut diharapkan segera disemainkan oleh petani.

Kelompok tani binaan TNLL itu diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam manarik wisatawan mancanegara mengunjungi obyek wisata Danau Tambing.

Menurut dia, jika budi daya apel dan stroberi di Kawasan Dongi-Dongi itu berhasil selain meningkatkan ekonomi masyarakat, juga tentu menjadi daya tarik tersendiri.

"Kami merencanakan di sepanjang jalan dari menuju kawasan wisata Danau Tambing akan dibangun semacam warung-warung yang menjual berbagai hasil produksi petani, termasuk buah apel dan stoberi," kata Yani.

Hingga kini, TNLL telah memberdayakan sejumlah kelompok tani di beberapa desa di Kecamatan Palolo dan Kulawi.

Pada 2015, TNLL kembali memprogramkan pendampingan di 23 desa yang ada di sekitar Kawasan Taman Nasional itu baik yang berada pada wilayah Kabupaten Sigi dan Poso.(BK03)