Kota Palu (ANTARA) - Sebanyak 3.516 personel gabungan TNI/Polri dan mitra Kamtibmas diturunkan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah untuk mengamankan jalannya hari raya natal dan tahun baru di Sulawesi Tengah dengan sandi operasi ‘’Lilin Tinombala’’.
Selain ribuan personil yang diturunkan, terdapat 51 pos pengamanan dan 25 pos pelayanan yang didirikan di sejumlah kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Tengah.
Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol Didik Supranoto mengatakan, Polda Sulawesi Tengah beserta jajaran menyelenggarakan operasi kepolisian terpusat yang dilaksanakan selama 10 hari mulai tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022.
‘’Operasi ini akan dilaksanakan dengan melibatkan sebanyak 3.516 personel gabungan TNI-Polri dan mitra kamtibmas, serta membangun 51 pos pengamanan dan 25 pos pelayanan,’’ terang Didik, Kamis.
Didik Supranoto juga mengimbau kepada masyarakat Sulawesi Tengah untuk tetap mematuhi anjuran pemerintah tentang ketentuan pelaksanaan ibadah guna mencegah penyebaran COVID-19, serta terus menjaga dan melaksanakan protokol kesehatan.
‘’Selamat menjalankan ibadah Natal dan menyambut Tahun Baru 2022, semoga negeri kita dapat terlindungi dari virus COVID-19 dan dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan damai,’’ tuturnya.
Apel gelar pasukan operasi kepolisian dengan sandi Lilin Tinombala 2021, juga telah dilakukan, Kamis (23/12) pagi. Apel tersebut digelar di halaman Mako Polda Sulteng, yang dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Kepala Organisasi Perangkat Daerah dan instansi terkait.
3.516 personil TNI/Polri siap amankan Natal dan Tahun Baru di Sulteng
Apel gelar pasukan operasi kepolisian dengan sandi lilin tinombala 2021 dilaksanakan Kamis 23/12 pagi di Pelataran Mako Polda Sulteng, yang dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Kepala Organisasi Perangkat Daerah dan instansi terkait. ANTARA/HO-Humas Polda Sulteng
