Antusiasme warga Sulteng mendaftar di IAIN Palu meningkat

id IAIN Palu

Antusiasme warga Sulteng  mendaftar di IAIN Palu meningkat

Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Abdul Wahab S.Ag, M.Pd.I (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Palu (ANTARA) - Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Abdul Wahab, di Palu, Rabu (27/5) mengemukakan antusiasme warga Sulteng mendaftar di IAIN meningkat, setelah hampir dua tahun kampus itu tertimpa bencana gempa dan tsunami 28 September 2018.

"Warga Sulteng khususnya generasi muda yang telah menamatkan pendidikan tingkat SLTA sederajat sangat antusias kuliah di IAIN Palu," ucap Wahab.

IAIN Palu sebagai salah satu perguruan tinggi keagamaan Islam negeri di bawah naungan Kementerian Agama, memiliki tiga jalur pendaftaran yakni, jalur SPAN, UM-PTKIN dan lokal/mandiri.

Ia menerangkan, saat ini jumlah pendaftar ulang di IAIN Palu melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) berjumlah 356 dari total calon mahasiswa yang dinyatakan lulus jalur SPAN sebanyak 847.

Pendaftaran ulang mahasiswa baru jalur SPAN telah ditutup pada tanggal 15 Mei, namun karena mempertimbangkan situasi darurat COVID-19, maka pendaftaran ulang jalur SPAN diperpanjang hingga 15 Juni 2020.

Kemudian jalur pendaftaran Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN), ia menyebut saat ini telah mendaftar 221 orang. Pendaftaran kuliah untuk jalur UM-PTKIN ditutup pada tanggal 30 Juni.

Wahab menjelaskan, pendaftaran ulang calon mahasiswa baru dua jalur tersebut, dapat dilakukan oleh mahasiswa melalui media daring/online.

"Jika calon mahasiswa tidak dapat mendaftar ulang atau mengalami kendala saat mendaftar ulang lewat online, maka bisa datang ke kampus di Sekretariat Pendaftaran Ulang di Gedung Rektorat IAIN Palu," ungkap Wahab yang juga Kepala Sekretariat Pendaftaran Ulang Mahasiswa Baru.

Dia menekankan, pendaftaran ulang non-online atau tatap muka di kampus, harus mengedepankan standar protokol kesehatan dalam rangka antisipasi penyebaran virus corona jenis baru (COVID-19).

Berdasarkan arahan pimpinan IAIN Palu Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga Dr Abidin Djafar bahwa calon mahasiswa di daerah Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala yang mengalami kesulitan mendaftar ulang, boleh langsung ke kampus.

"Calon mahasiswa yang ingin mendaftar ulang di kampus dengan dibimbing langsung oleh petugas pendaftaran ulang, harus menggunakan masker, cuci tangan sebelum masuk gedung/ruangan, serta akan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh. Bahkan, tidak boleh berdesakan, karena jarak akan diatur," sebutnya.

Hal itu, kata dia, merupakan komitmen IAIN Palu lewat kepemimpinan Rektor Prof Dr H Sagaf S Pettalongi MPd dalam membantu pemerintah mencegah penyebaran COVID-19.

Lanjut Wahab, IAIN Palu akan membuka penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri/lokal setelah pendaftaran SPAN dan UM-PTKIN berakhir. Pendaftaran mandiri/lokal adalah pendaftaran manual atau non-online, berbeda dengan pendaftaran dua jalur sebelumnya.