Palu (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah menerima berkas hasil pemeriksaan kesehatan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng dari tim pemeriksa kesehatan yang ditunjuk oleh KPU.
"Iya, hari ini kami menerima berkas/dokumen hasil pemeriksaan kesehatan pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng, yang selanjutnya akan segera kami tindaklanjuti," kata Komisioner KPU Provinsi Sulteng Syamsul Y Gafur di Palu, Sulteng, Sabtu.
Hasil pemeriksaan kesehatan yang telah diterima oleh KPU Sulteng, sebut Syamsul segera ditindakanjuti dengan keputusan KPU Sulteng, lalu disampaikan kepada bakal calon.
Hasil pemeriksaan kesehatan merupakan bagian tak terpisahkan dari syarat calon. Maka, KPU Sulteng, sebut Syamsul, akan menyampaikannya kepada pasangan bakal calon disertai dengan syarat lainnya.
Apabila, kata dia, ada syarat calon yang belum terpenuhi, maka partai politik pengusung dan bakal calon diminta untuk memperbaiki. Namun berkaitan dengan kesehatan, apabila tidak memenuhi standar kesehatan yang dipersyaratkan, maka partai politik pengusung diminta untuk mengajukan calon pengganti.
"Iya, jadi kami akan menyampaikan hasil pemeriksaan administrasi syarat calon dan hasil pemeriksaan kesehatan, kepada pasangan bakal calon atau tim penghubung pasangan bakal calon," ujarnya.
Ia mengutarakan, KPU Sulteng akan menggelar rapat untuk membahas tindaklanjut hasil pemeriksaan kesehatan pasangan bakal calon.
Meski KPU Sulteng telah menerima hasil pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani dan serta bebas dari narkoba. Namun, Syamsul mengaku belum mengetahui pasti isi dari hasil pemeriksaan tersebut.
Dalam kesempatan itu juga diserahkan hasil pemeriksaan kesehatan bakal calon kepala daerah dari Kabupaten Morowali Utara, Poso, Sigi, dan Tolitoli dan disaksikan langsung oleh jajaran Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulteng.
Terkait dengan penyerahan kesehatan Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan dr Alfred Langitan mengemukakan selama proses pemeriksaan kesehatan, tidak menuai kendala atau masalah.
"Prosesnya berjalan dengan baik, semua bakal calon sangat koperatif," ucap Alfred Langitan.
Dia juga menyebut bahwa, semua alat medis tersedia dan mendukung selama proses pemeriksaan kesehatan bakal calon kepala daerah.
Ia menegaskan, hasil pemeriksaan dan item-item pemeriksaan merupakan rahasia antara dokter dan orang yang diperiksa, yang diikat dalam kode etik. "Di satu sisi, mengenai hasilnya itu kewenangan KPU yang menyampaikan," sebutnya.
Dalam pemeriksaan kesehatan, KPU Sulteng menggandeng RSUD Undata, IDI, BNN, dan HIMPSI.
KPU terima hasil pemeriksaan kesehatan Bapaslon Pilkada Sulteng
Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan Bakal Calon Kepala Daerah, dokter Alfred Langitan menyerahkan dokumen hasil pemeriksaan kesehatan kepada Komisiner KPU Sulteng, Syamsul Y Gafur, di Palu, Sabtu. (ANTARA/Muhammad Hajiji)
