"Pencanangan desa cantik menjadi satu inovasi BPS yang perlu didukung dan dioptimalkan," ucap Bupati Sigi Mohamad Irwan, di Sigi, Rabu.
BPS Sulawesi Tengah telah mencanangkan Desa Binangga, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, sebagai 'Desa Cantik' untuk mendorong pembangunan desa berbasis data.
Desa Cantik menjadi satu program percepatan pembangunan yang dilakukan oleh BPSdi tingkat desa, dan keluarahan, untuk meningkatkan kompetensi aparat desa dalam mengelola dan memanfaatkan data desa sehingga perencanaan pembangunan desa menjadi lebih tepat sasaran.
"Tujuannya agar perangkat desa lebih faham statistik, serta dapat melahirkan komunitas cinta statistik di desa sehingga desa dapat bertransformasi menjadi subyek pembangunan," ujar Irwan.
Bupati menilai perlu mendorong program desa canti itu karena hal itu untuk akurasi data di antaranya menyangkut dengan luas wilayah, ruang ekonomi, kondisi infrastruktur sarana prasarana dan semua data lainnya.
"Data ini dibutuhkan juga sebagai data demografi di kabupaten, termasuk data masyarakat miskin, data pemilu dan sebagainya, tinggal dipadukan," sebut Bupati.
Kepala BPS Provinsi Sulawesi Tengah Dumangar Hutauruk mengemukakan desa cinta statistik merupakan suatu terobosan besar yang dibuat oleh BPS.
"Saat ini pembangunan sudah dimulai dari desa, untuk itulah BPS mencoba memulai dari desa dengan salah satu program yaitu desa cinta statistik. Program ini dilaksanakan diseluruh Indonesia, salah satunya berada di Kabupaten Sigi yaitu di Desa Binangga Kecamatan Marawola," sebutnya.
Ia berharap para aparat desa bisa belajar dan memahami tentang statistik serta diharapkan Desa Binangga mampu menjadi contoh bagi desa yang lain, sehingga desa-desa lain tersebut bisa tertular menjadi Desa Cantik.
