Hosuton- Virus West Nile (MNV) dalam beberapa bulan belakangan telah menyebar di negara bagian AS barat-daya --Teksas, Louisiana, Oklahoma dan Arkansas-- dalam apa yang dikatakan para pejabat kesehatan negara bagian sebagai wabah terburuk di daerah tersebut dalam beberapa tahun.
Di Amerika Serikat, 14 orang telah kehilangan nyawa dalam lebih dari seribu kasus MNV yang dilaporkan di 47 negara bagian --tiga kali lipat angka tahunan. Lebih dari separuh kasus itu dan kematian terjadi di Teksas, selama musim panas panas di negeri tersebut, yang diduga baru akan berakhir pada penghujung September.
Sebanyak 28 nyawa telah melayang hingga Senin (20/8) di empat negara bagian AS barat-daya. Departemen Kesehatan Negara Bagian di negara bagian tersebut terus mengeluarkan peringatan di jejaring mereka yang memperlihatkan peningkatan jumlah kasus MNV, orang yang digigit nyamuk yang membawa virus itu, sejak musim panas mencapai temperatur subtropis pada Juli.
Di jejaring departemen tersebut dan melalui siaran pers kepada media, mereka juga mengeluarkan panduan dan langkah yang dapat dilakukan warga untuk mengurangi resiko penularan, demikian laporan Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis pagi.
Meskipun banyak kasus telah dilaporkan di California dan Chicago Illinois, jumlah tersebut tak memperlihatkan peningkatan di Dallas County, Teksas, tempat para pejabat telah mengumumkan kondisi darurat kesehatan.
Sejauh ini di Teksas, telah ada lebih dari 550 kasus, 22 di antaranya merenggut jiwa, yang dilaporkan dan dikonfirmasi di tingkat negara bagian, kata Van Duesen.
Kebanyakan korban telah meninggal di daerah Dallas, tempat para pejabat melakukan penyemprotan udara dengan menggunakan pestisida pekan sebelumnya guna mengurangi jumlah nyamuk pengantar virus tersebut.
Van Duesen mengatakan kasus pertama di Teksas dilaporkan pada 2002.
MNV diperkirakan berusia lebih dari 1.000 tahun, ketika virus itu menulari kuda di Mesir dan diperkirakan sebagai kasus awal kematian di Iskandariyah. Virus tersebut baru bisa diisolasi pada 1937, ketika menyerang seorang perempuan yang berusia 37 tahun di Uganda.(ANTARA/Xinhua-OANA)
Berita Terkait
Kapendam: Patroli Yonif 527/BY ditembak OPM di Bibida
Kamis, 2 Mei 2024 11:05 Wib
Permintaan AS untuk tidak serang Iran diabaikan oleh Israel
Sabtu, 20 April 2024 11:42 Wib
Polisi selidiki kasus penemuan jasad bayi di saluran irigasi
Kamis, 14 Maret 2024 8:43 Wib
China minta Israel hentikan niat untuk serang Rafah
Selasa, 20 Februari 2024 7:51 Wib
Israel ancam serang Rafah pada Ramadhan jika sandera tak dibebaskan
Senin, 19 Februari 2024 15:08 Wib
Israel tidak dengarkan desakan internasional, bersikeras serang Rafah
Senin, 19 Februari 2024 7:11 Wib
Menlu Iran peringatkan Israel konsekuensi buruk akibat serang Rafah
Selasa, 13 Februari 2024 10:35 Wib
Baghdad bantah koordinasi dengan Washington sebelum AS serang Irak
Minggu, 4 Februari 2024 13:48 Wib