Lebih dari 530 warga tewas di Republik Demokratik Kongo dalam dua bulan terakhir

id RD Kongo,MONUSCO,serangan

Lebih dari 530 warga tewas di Republik Demokratik Kongo dalam dua bulan terakhir

Peta Republik Demokratik Kongo. (googlemaps)

Kampala (ANTARA) - Serangan kelompok bersenjata selama dua bulan terakhir telah menewaskan 500 lebih warga sipil dan membuat lebih dari satu juta orang mengungsi di Provinsi Ituri di Republik Demokratik Kongo timur, kata pejabat setempat, Rabu.

Republik Demokratik (RD) Kongo sebelumnya pada 1971 hingga 1997 dinamakan sebagai Zaire.

Radio PBB di RD Kongo mengutip kepala manajer kantor Misi Stabilisasi Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa di Republik Demokratik Kongo (MONUSCO) di Ituri, Marc Karna Soro, yang berbicara kepada awak media di Kota Bunia.

Disebutkan bahwa Soro, yang baru saja kembali dari misi di wilayah Irumu selatan, berbicara tentang situasi keamanan secara menyeluruh di provinsi tersebut.

Menurut Soro, selama dua bulan sebanyak 530 orang tewas dan lebih dari satu juta orang lainnya yang mengungsi terkonsentrasi di sekitar markas MONUSCO.

Provinsi RD Kongo timur seperti Ituri, Kivu Utara dan Kivu Selatan sudah lama menderita akibat serangan kelompok bersenjata yang membunuh warga sipil dan menjarah harta benda milik warga, serta menculik anak gadis dan perempuan.

Sumber: Anadolu