Sulteng sediakan program pelatihan bagi pencari kerja

id pelatihan sulawesi tengah,pengangguran sulawesi tengah,pelatihan kerja

Sulteng sediakan program pelatihan bagi pencari kerja

Arsip Foto - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tengah Arnold Firdaus membuka Sulteng Virtual Job Fair di Kota Palu, Selasa (25/7/2023). (ANTARA/Nur Amalia Amir)

Palu (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tengah menyediakan program-program pelatihan untuk membantu pencari kerja di wilayahnya meningkatkan kompetensi dan keterampilan.

"Kami gencar memberikan pelatihan-pelatihan kepada para pencari kerja sehingga mereka bisa mendapatkan serta meningkatkan skill atau kemampuan dalam bekerja," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tengah Arnold Firdaus di Kota Palu, Senin.

Menurut dia, dinas menyelenggarakan program pelatihan berbasis kompetensi seperti program pelatihan kejuruan teknik otomotif, kejuruan teknik listrik, kejuruan teknik informatika, dan kejuruan teknik las.

Selain itu, dia melanjutkan, dinas mengadakan pelatihan kejuruan tata rias, tata boga, menjahit, dan kewirausahaan.

"Adapun syarat pendaftaran untuk mengikuti pelatihan yaitu berusia minimal 18 tahun, memiliki kartu AK1 atau kartu pencari kerja, dan mengisi formulir lengkap perihal identitas diri," katanya.

Ia menyampaikan bahwa para pencari kerja bisa mengakses informasi mengenai program pelatihan kerja dan lowongan pekerjaan di akun media sosial Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tengah.

Di samping menyelenggarakan pelatihan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tengah memfasilitasi pencari kerja untuk magang di dalam maupun luar negeri.

Arnold mengatakan, program pelatihan dan magang dijalankan untuk membekali para pencari kerja dengan kompetensi dan keterampilan agar bisa bisa bersaing di pasar kerja.

Guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tengah juga membangun kerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayahnya.

Perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Sulawesi Tengah diminta memprioritaskan pemanfaatan tenaga kerja lokal.

Data Badan Pusat Statistik menunjukkan, jumlah pengangguran di Sulawesi Tengah per Februari 2023 sebanyak 55,8 ribu orang.