Barliansyah di Palu, Senin, menekankan pentingnya untuk selalu menjaga kedamaian dan stabilitas wilayah dalam menghadapi pesta demokrasi lima tahun sekali tersebut.
"Ketenangan dan kerukunan masyarakat adalah aset berharga yang perlu dijaga bersama pada saat-saat seperti ini. Saling adu domba dan penyebaran berita palsu hanya akan merusak keharmonisan kita," katanya.
Ia menyampaikan bahwa kepolisian akan terus melakukan pemantauan ketat segala bentuk provokasi dan penyebaran hoaks yang dapat memicu konflik.
Menurut Barliansyah, tindakan hukum akan diterapkan terhadap siapa pun yang terbukti terlibat dalam penyebaran informasi palsu yang merugikan masyarakat.
"Oleh karena itu, jangan sembarangan menyebarkan informasi yang belum diverifikasi dan berikan kepada pihak berwenang untuk menyelidiki dan mengklarifikasi informasi sebelum menyebarkan," ujar Barliansyah.
Ia meminta masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan menyerap informasi yang beredar.
Dia mengajak masyarakat Kota Palu agar bekerja sama dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama proses pemilu berlangsung.
"Kita semua memiliki tanggung jawab bersama untuk menciptakan suasana yang aman, damai, dan penuh keberagaman dalam setiap tahap pemilihan. Mari bersama-sama menjaga Kota Palu yang kita cintai," katanya.
