"Kanwil Kemenag Sulteng lewat bapak Ruslan Langke memberikan dukungan penuh terhadap FKUB Sulteng dalam meningkatkan perdamaian dan kerukunan antaragama," ucap Ketua FKUB Sulteng Prof Dr H Zainal Abidin MAg, di Palu, Selasa.
FKUB Sulteng yang di ketuai oleh Zainal Abidin bersama Sekretaris Dr H Muhtadin Dg Mustafa beserta jajaran pengurus bertemu dengan Kepala Kanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke, Selasa.
Pada pertemuan itu Rusman Langke menyatakan Kanwil Kemenag Sulteng sebagai penasehat akan mensupport anggaran untuk kegiatan FKUB dalam pembinaan umat antaragama.
FKUB Sulawesi Tengah mulai memperkuat konsolidasi internal dan eksternal sebagai langkah yang berujung pada upaya mewujudkan Sulteng daerah percontohan kerukunan antaragama di Indonesia.
"Konsolidasi internal yakni penguatan struktur hingga tingkat kabupaten dan kecamatan, program serta membangun koordinasi dengan para pembina dan penasehat, termasuk instansi yang berkaitan langsung dengan peran FKUB Sulteng," ucap Sekretaris FKUB Sulawesi Tengah, Dr H Muhtadin Dg Mustafa.
Kata Muhtadin, FKUB Sulteng akan memulainya dengan menyatukan persepsi dengan jajaran penasehat yang terdiri dari Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola, Kapolda Sulteng Brigjend Lukman Wahyu Harianto, Danrem 132 Tadulako, Kepala Kesbang-Pol Sulteng, Kepala Kanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke.
Secara eksternal, sebut Muhtadin, FKUB akan membangun koordinasi dengan berbagai organisasi keagamaan dan organisasi masyarakat di Sulawesi Tengah.
"Audiensi tersebut dimaksudkan untuk menjalin kerja sama dengan instansi atau lembaga pemerintah untuk pembinaan keagamaan yang merupakan tugas-tugas FKUB," ujar Muhtadin.
Akademisi IAIN Palu itu mengemukakan, peningkatan kualitas kerukunan yang salah satunya berdampak peningkatan kualitas keamanan dan ketertiban, perlu melibatkan pihak-pihak lain termasuk tokoh-tokoh agama, masyarakat dan adat.
Prof Zainal Abidin mengemukakan FKUB Sulawesi Tengah (Sulteng) berkomitmen merawat kerukunan dan perdamaian antaragama di daerah tersebut saat ini dan akan datang.
Dewan Pakar Pengurus Besar Alkhairaat itu menyebut, perdamaian dan kerukunan antaragama adalah kunci utama dalam pembangunan.
"Perdamaian dan kerukunan menjadi hal yang sangat prinsip dan penting. Karena itu, FKUB tentu akan menjalankan tugasnya untuk tetap merawat perdamaian di Sulteng," kata Ketua MUI Kota Palu itu.
Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola menebitkan SK Nomor: 450/001/BAKESBANGPOL-G.ST/2019 Tanggal 2 Januari 2019. SK itu menunjuk Prof Dr H Zainal Abidin MAg sebagai Ketua FKUB Sulteng masa bakti 2019-2021.
