Bogor (antarasulteng.com) - Penggagas "Bogor Garasi Metal" Ifan Haryanto mengatakan, pihaknya berharap industri musik di "Kota Hujan" itu dapat dibangkitkan, sehingga menjadi ajang kreativitas dan penyaluran bakat anak muda serta menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung.
"Kami juga berharap kanal ini dapat dimanfaatkan secara positif oleh para penggemar musik metal dan lainnya sebagai sarana ekspresi hobi, pengembangan bakat sekaligus sebagai wahana berkontribusi bagi pembangunan Kota Bogor," katanya di Bogor, Jawa Barat, Rabu.
Menurut dia, industri musik di Kota Bogor diharapkan terus menggeliat dan bangkit, apalagi Bogor telah menjadi kota tujuan wisata, dengan kunjungan mencapai 3,4 juta orang per tahun.
"Kebangkitan industri musik akan menjadi daya tarik lain, yang bisa memikat kunjungan wisatawan," kata doktor lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) itu.
Untuk menggeliatkan industri musik di Kota Bogor, pihaknya menggelar sebuah even bertajuk "Ifan Haryanto: Bogor Garasi Metal 2013" pada Sabtu (12/1), bertempat di Taman Ade Irma Suryani, Taman Topi, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor.
Kegiatan itu menyita perhatian luas dari pecinta musik dan penggemar metal di Kota Bogor.
Menurut Ketua Panitia "Bogor Garasi Metal" Farid, ribuan pengunjung "membanjiri" salah satu wahana wisata yang terletak di jantung kota tersebut.
Farid mengatakan, kegiatan tersebut sebagai ekspresi dan media penyaluran bakat-bakat muda Kota Bogor yang gemar metal dan berbagai aliran musik lainnya.
Grup musik tersebut tampil secara bergantian unjuk kebolehan dan memanjakan para penggemar metal yang rela menyemut berdesak-desakkan.
"Bogor Garasi Metal", kata dia, merupakan panggung komunitas metal Kota Bogor. (A035)
Berita Terkait
Pemkab Sigi kembangkan industri musik sebagai sarana promosi daerah
Selasa, 12 Maret 2024 10:40 Wib
UIN Datokarama berdayakan komunitas pegiat musik
Jumat, 23 Februari 2024 14:46 Wib
Reflika alat musik tradisional di Jembatan Lalove Kota Palu
Senin, 11 Desember 2023 10:57 Wib
Disbud Sulteng upaya lestarikan alat musik tradisional Kakula
Kamis, 7 Desember 2023 19:47 Wib
Remedy Music dan rekam jejak 30 tahun musik keras di Jerman
Jumat, 29 September 2023 8:59 Wib
Ratusan pelajar mengunjungi Museum Sulteng kenali alat musik tradisional
Senin, 25 September 2023 13:45 Wib
Provinsi Sulteng jadi tuan rumah pameran alat musik tradisional Nusantara 2023
Senin, 25 September 2023 13:44 Wib
Musisi lintas generasi keluarkan album KOLAGEN
Rabu, 13 September 2023 6:55 Wib