Makassar (antarasulteng.com) - Lalu lintas di Kabupaten Maros, Sulsel lumpuh total akibat banjir yang dipicu meluapnya sungai Maros.
"Sudah dua hari terakhir arus lalulintas lumpuh dan kendaraan yang tetap memaksa melintas harus menghadapi macet total," kata Kepala Desa Allepolea, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, Sulsel H Maseng, Minggu.
Menurut dia, akibat hujan deras yang mengguyur beberapa hari terakhir dan ditambah meluapnya air Sungai Maros, menyebabkan genangan air setinggi lulut di jalan poros Kabupaten Maros yang menghubungkan Kabupaten Pangkep, Bone dan Kota Makassar.
Akibat kondisi itu, sejumlah kendaraan roda dua dan empat mogok, karena mesinnya kemasukan air.
Sementara itu, di Pusat Pelelangan Ikan (PPI) Kassi, Kabupaten Maros, Sulsel juga tidak ada aktivitas, karena kapal "jolloro" milik nelayan tidak dapat merapat ke dermaga PPI akibat arus sungai yang deras.
Hal itu dibenarkan salah seorang nelayan di Kecamatan Maros Baru, Sulsel Daeng Rampu.
Dia mengatakan, sudah tiga hari terakhir tidak beraktivitas, karena arus sungai cukup deras dan ombak di sekitar perairan Kabupaten Maros juga mencapai dua hingga tiga meter.
"Terpaksa kami tinggal di rumah saja, sedang untuk memenuhi kebutuhan keluarga, kas bon dulu sama juragan kapal," katanya. (S036)
Berita Terkait
Polisi rilis identitas pelaku pembunuhan pengusaha roti Maros
Rabu, 13 Desember 2023 13:29 Wib
Agus Maros : Kami hanya ikut proses, dengan harapan hasil terbaik
Sabtu, 4 November 2023 17:35 Wib
Proyek KA Sulsel jalur Maros-Barru ditarget beroperasi Oktober 2022
Sabtu, 28 Mei 2022 19:52 Wib
Taman Wisata Alam Bantimurung di Maros dipadati pengunjung
Kamis, 5 Mei 2022 19:58 Wib
Pangdam Hasanuddin meresmikan rumah infak di Kabupaten Maros
Minggu, 17 April 2022 3:32 Wib
Bandara Hasanuddin Makassar perketat pemeriksaan calon penumpang
Senin, 5 Juli 2021 17:04 Wib
KPK sita masjid yang dibangun Nurdin Abdullah di Maros
Selasa, 22 Juni 2021 17:42 Wib
Geopark Maros-Pangkep sediakan 31 destinasi wisata
Jumat, 18 Juni 2021 10:42 Wib