Pimpinan Pesantren Mamuju Kutuk Pembakaran Mesjid Tolikara Ol

id masjid

Jelas ini sangat melukai hati umat Muslim, kami kutuk pembakaran Mesjid di Tolikara
Mamuju,  (antarasulteng.com)- Pimpinan pesantren Awaluddin Kuo Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi Barat, Ustadz Erwin Haryandi  mengecam pembakaran Mesjid di Kabupaten Tolikara Provinsi Papua.

"Jelas ini sangat melukai hati umat Muslim, kami kutuk pembakaran Mesjid di Tolikara," kata Erwin di Mamuju, Sulbar, Senin.

Dia meminta aparat penegak hukum segera menangkap pelaku pembakaran Mesjid dan menindak tegas.

"Larangan shalat Idul Fitri disertai pembakaran Mesjid  melukai hati umat muslim, karena  umat muslim di Indonesia sudah sangat toleran kepada kelompok manapun," katanya.

Menurut dia, umat muslim di Indonesia menghendaki umat beragama hidup rukun dan damai.

"Umat muslim tidak pernah melarang orang umat lain beribadah bahkan melindunginya, sehingga tindakan oknum pembakar Mesjid di     Tolikara sangat melukai umat muslim dan patut ditindak," katanya.

Erwin menilai ada upaya  provokator yang merusak toleransi dan kerukunan umat beragama di Tolikara, sehingga aparat keamanan tidak bisa diam dan harus menangkap dan memproses hukum.

Ia berharap umat Muslim di Indonesia tidak terprovokasi ulah pembakar mesjid dan mendesak kepada aparat penegak hukum menyelesaikan dan menuntaskan secara hukum masalah tersebut. (skd)